-->

CARA CEPAT SUBNETTING

    Assalamualaikum teman-teman semua,selamat datang kembali di blog saya yang semoga selalu bermanfaat bagi orang lain dan semoga harimu menyenangkan.

    Di hari ini saya akan membahas tentang subnetting yang menurut saya ini mudah di pahami bagi pemula.Saya membahas subnetting karena subnetting ini digunakan untuk pembagian alamat di sebuah jaringan supaya tidak terjadinya tabrakan(collision).

    Disini saya akan mengumpamakan subnetting dengan jalan,kenapa harus jalan?mari kita lihat dulu gambar dibawah ini,

  Kita ibaratkan jalan itu adalah network dan rumah itu adalah host serta ketua RT itu adalah broadcast.Pada gambar diatas masih terdapat satu jalan karena rumahnya masih sedikit,apabila rumahnya bertambah maka jalan akan mengalami kemacetan,untuk itu dibuat lagi jalan untuk mengurangi kemacetan separti gambar dibawah ini,

Itulah perumpamaan subnetting,semoga sampai di sini sudah paham sebelum masuk berikutnya.

Terus bagaimana cara menghitungnya?
  Akan saya kasih contoh dalam suatu perushaaan ada 200 pc. Jika tanpa subnetting maka menggunakan IP  Penghitungan subnetting bisa dilakukan dengan dua cara, cara binary yang relatif lambat dan cara khusus yang lebih cepat. Pada hakekatnya semua pertanyaan tentang subnetting akan berkisar di empat masalah yaitu:
  • Jumlah Subnet.
  • Jumlah Host per Subnet.
  • Blok Subnet.
  • Alamat Host- Broadcast.

   Bagi kalian yang baru mengenal subnetting pasti masih bertanya-tanya mengenai 4 hal diatas. Baiklah, aku akan kasih sedikit perumpamaan ke-4 hal diatas. Kalian semua pasti sudah pernah masuk swalayan kan ?

   Pada saat kalian masuk swalayan pasti ada yang namanya papan nama barang, misalnya Buah - Buahan atau yang lainnya. nama barang tersebut diibaratkan sebagai subnet atau identitas dari range IP yang ada didalamnya.

   Setelah klaian masuk ke swalayan, luas tempat barang yang diswalayan pasti sudah kalian ketahui dan juga kalian tahu maksimal barang yang bisa masuk ke dalam tempat tersebut/ seluas tempat itu. Nah, jumlah barang yang tertampung/dapat masuk ke dalam tempat tersebut di ibaratkan sebagai Jumlah host per subnet atau Range IP.

   Setelah kalian keluar swalayan, pasti akan ada papan nama barang .ini di ibaratkan sebagai Alamat broadcast dari suatu subnet. misalnya kalian keluar dari pintu 1, di pintu keluar kalian mengetahui sebuah tuliasan pintu exit 1  dan pintu  itulah kalina di kasih tau kalau kalian keluar dari swalayan tersebut. Atau istilahnya, alamat broadcast adalah yang memberitahu ke IP kalau IP tersebut ada di dalam subnet mana.

   Intinya, subnet merupakan identitas dari IP yang ada didalamnya dan jumlah host per subnet/ range IP adalah jumlah IP yang dalam satu subnet. sedangkan Blok subnet adalah masing-masing blok subnet yang ada dalam satu IP, karena dalam satu IP tidak hanya mempunyai satu blok subnet saja, bisa 2 atau lebih subnet. dan juga alamat broadcast adalah yang bertugas memberi tau suatu IP masuk ke range subnet mana.

   Dalam hal penulisan IPv4 adalah seperti 192.168.16.1. Namun bisa juga ditulis 192.168.16.1/24, maksud penulisan ini artinya bahwa IP address 192.168.16.1 dengan subnetmask 255.255.255.0 / prefix 24 atau /24 diambil dari perhitungan bahwa 24 bit subnetmask yang diselubungi dengan binari 1 atau dengan kata kata lain subnetmasknya adalah 11111111.11111111.1111111.00000000 (255.255.255.0). Konsep ini disebut dengan CIDR (Classess Inter-Domain Routing)

   Setiap IP terdiri dari 32bit yang dibagi dalam 4 Oktet, dan setiap oktet terdiri dari 8 angka biner (angka 0 dan 1). IP Address terdiri dari beberapa kelas, yang paling umum ada 3 kelas dalam IP Address. diantaranya :

    Kelas A

11111111.00000000.00000000.00000000 (CIDR /8 sampai /15)
Maksimal host : 16.777.216
perhitungan pada 3 oktet terakhir atau yang nilai binarinya 0

    Kelas B

11111111.11111111.00000000.00000000 (CIDR /16 sampai /23)
Maksimal host : 65.536
perhitungan pada 2 oktet terakhir atau yang nilai binarinya 0

    Kelas C

11111111.11111111.111111111.0000000 (CIDR /24 sampai /31)
Maksimal host : 256
perhitungan pada 1 oktet terakhir atau yang nilai binarinya 0

Anda bisa melihat suatu IP masuk kelas yang mana dengan melihat nilai prefix/CIDR. misalnya ada IP 192.168.1.1/24, Prefix 24 ada di dalam kelas C berarti IP tersebut masuk ke dalam IP Address kelas C. dan juga seterusnya.

Subnetmask masing-masing kelas :
Kelas A                           Kelas B                       Kelas C
Subnetmask  CIDR     Subnetmask     CIDR     Subnetmask       CIDR
255.0.0.0        /8       255.255.0.0         /16     255.255.255.0       /24
255.128.0.0   /9        255.255.128.0    /17     255.255.255.128    /25
255.192.0.0   /10      255.255.192.0   /18     255.255.255.192     /26
255.224.0.0    /11      255.255.224.0   /19     255.255.255.224     /27
255.240.0.0    /12      255.255.240.0   /20     255.255.255.240     /28
255.248.0.0    /13      255.255.248.0    /21     255.255.255.248     /29
255.252.0.0    /14      255.255.252.0    /21     255.255.252.252     /30
255.254.0.0    /15      255.255.254.0    /23     255.255.255.254     /31

Perhitungan pada Subnetting IPv4
   Kelas C terdiri dari prefix 24 sampai 31 dan ada pada satu oktet paling kiri/terakhir. berarti dalam perhitungannya nanti hanya ada pada oktet terakhir saja. Kelas B terdiri dari prefix 16 sampai 23 dan ada pada kedua oktet dari kanan. berarti dalam perhitungannya nanti hanya ada pada oktet  kedua dari kanan saja. Kelas A terdiri dari prefix 8 sampai 15 dan ada pada octet ketiga dari kanan. berarti dalam perhitungannya nanti hanya ada pada oktet octet kedua dari kanan saja.

(cara paling mudah menentukan angka biner adalah dengan cara anda tulis dulu angka 1 sampai prefix yang di tentukan kemudian sisanya adalah angka 0, tetapi jumlahnya harus 32 dan dibagi dalam 4 oktet). Seperti yang kita cari adalah 4 hal yang ada diawal tadi.

-Contoh : 192.168.16.0/26 < Kelas C

Pada IP diatas nilai prefixnya adalah 26 atau /26. subnetmasknya adalah 255.255.255.192 atau 11111111.1111111.1111111.11000000

    Jumlah Subnet = 2x

X disini adalah banyaknya angka 1 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas C. berarti ada 2 angka 1 yang ada di oktet kelas C, Jadi 22 = 4. Maka jumlah subnet yang ada di prefix 26 ada 4 Subnet

    Range IP = 2y - 2

Y adalah banyaknya angka 0 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas C.. Jadi, jumlah host per subnet adalah 26 -  2 = 64 2 = 62 host (dalam 1 subnet maksimal 62 IP).

    Blok Subnet = 256 - nilai oktet kelas dimana prefix berada 255.255.255.192
256 - 192 = 64. Jadi ada 4 subnet masing subnet adalah kelipatan dari 64, yaitu 0 64 , 65 128, 129 192, 193 - 254

    Host dan Broadcast yang valid

192.168.16.1/26
Nilai IP, Oktet Kelas yang Dihitung : Blok Subnet = Hasil 1( Jika Hasil Koma bulatkan ke bawah )
Hasil1 * Blok Subnet = Hasil2
Hasil2 + Blok Subnet 1 = Hasil3

Hasil1 = IP Network
Hasil3 = IP Broadcast

Jadi Jika DiHitung Maka :
1 : 64 = 0
0 * 64 = 0
0 + 63 1 = 63

Untuk mencari IP Start, dengan cara IP Network + 1
Untuk mencari IP End, dengan cara IP Broadcast 1

Jadi jika ditulasikan maka IP diatas akan berada pada blok subnet dengan :
IP Network : 192.168.16.0
IP Start : 192.168.16.1
IP End : 192.168.16.62
IP Broadcast : 192.168.16.63

-Contoh : 100.100.16.0/17 < Kelas B
Pada IP diatas nilai prefixnya adalah 17 atau /17. subnetmasknya adalah 255.255.128.0 atau 11111111.1111111.10000000.00000000

    Jumlah Subnet = 2x

X disini adalah banyaknya angka 1 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas B. berarti ada 1 angka 1 yang ada di oktet kelas B, Jadi 21 = 2. Maka jumlah subnet yang ada di prefix 17 ada 2 Subnet

    Range IP = 2y - 2

Y adalah banyaknya angka 0 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas C.. Jadi, jumlah host per subnet adalah 27 * 256 -  2 = 128 * 256 2 = 32768 2  = 32766 host (dalam 1 subnet maksimal 32766 IP).

    Blok Subnet = 256 - nilai oktet kelas dimana prefix berada 255.255.128.0
256 - 128 = 128. Jadi ada 2 subnet masing subnet adalah kelipatan dari 128, yaitu 0.0 127.255, 128.0 254.255

    Host dan Broadcast yang valid

100.100.16.0/17
Nilai IP, Oktet Kelas yang Dihitung : Blok Subnet = Hasil 1( Jika Hasil Koma bulatkan ke bawah )
Hasil1 * Blok Subnet = Hasil2
Hasil2 + Blok Subnet 1 = Hasil3

Hasil1 = IP Network
Hasil3 = IP Broadcast

Jadi Jika DiHitung Maka :
16 : 128 = 0
0 * 128 = 0
0 + 128 1 = 127

Untuk mencari IP Start, dengan cara IP Network + 1
Untuk mencari IP End, dengan cara IP Broadcast 1

Jadi jika ditulasikan maka IP diatas akan berada pada blok subnet dengan :
IP Network : 100.100.0.0
IP Start : 100.100.0.1
IP End : 100.100.127.254
IP Broadcast : 100.100.127.255

-Contoh : 10.10.10.10 /10 < Kelas A
Pada IP diatas nilai prefixnya adalah 10 atau /10. subnetmasknya adalah 255.192.0.0 atau 11111111.11000000.00000000.00000000

    Jumlah Subnet = 2x

X disini adalah banyaknya angka 1 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas A. berarti ada 2 angka 1 yang ada di oktet kelas 2, Jadi 22 = 4. Maka jumlah subnet yang ada di prefix 10 ada 4 Subnet

    Range IP = 2y - 2

Y adalah banyaknya angka 0 pada oktet kelas berada misal ini kan Kelas C.. Jadi, jumlah host per subnet adalah 26 * 65536 -  2 = 4194304 2 = 4194302 host (dalam 1 subnet maksimal 4194302 IP).

    Blok Subnet = 256 - nilai oktet kelas dimana prefix berada 255.192.0.0
256 - 192 = 64. Jadi ada 4 subnet masing subnet adalah kelipatan dari 64, yaitu 0.0.0 64.255.255 , 65.0.0 128.255.255, 129.0.0 192.255.255, 193.0.0 254.255.255

    Host dan Broadcast yang valid

10.10.10.10/10
Nilai IP, Oktet Kelas yang Dihitung : Blok Subnet = Hasil 1( Jika Hasil Koma bulatkan ke bawah )
Hasil1 * Blok Subnet = Hasil2
Hasil2 + Blok Subnet 1 = Hasil3

Hasil1 = IP Network
Hasil3 = IP Broadcast

Jadi Jika DiHitung Maka :
10 : 64 = 0
0 * 64 = 0
0 + 63 1 = 63

Untuk mencari IP Start, dengan cara IP Network + 1
Untuk mencari IP End, dengan cara IP Broadcast 1




Jadi jika ditulasikan maka IP diatas akan berada pada blok subnet dengan :
IP Network : 10.0.0.0
IP Start : 10.0.0.1
IP End : 10.63.255.255.254
IP Broadcast : 10.255.255.255

Sekian yang dapat saya sampaikan,semoga bermanfaat dan semoga sobat-sobat IT semua pada paham dengan apa yang saya tulis karena subnetting ini sangat penting.

Saya mohon maaf apabila banyak kekurangan dalam tulisan saya kali ini,saya akhiri wabillahi taufiq wal hidayaah.



Wassalamualaikum wr.wb

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "CARA CEPAT SUBNETTING"

Post a Comment

iklan